[RESENSI BUKU] VACANCY 2/2 - PINKISHDELIGHT

DATA BUKU

Judul Buku : Vacancy 2/2
Penulis : Pinkishdelight
Penyunting : Sein Arlo
Penerbit : PT. Bukune Kreatif Cipta
Tahun Terbit : 2019
Tebal Buku : iv + 372 Hlm

 




~ T e n t a n g • B u k u ~

Hidup Alice Kim kembali berwarna kala ingatan Jaemin pulih. Jaemin datang menawarkan kebahagiaan yang tak mampu ditolaknya. Segalanya terasa sangat indah, bahkan melebihi mimpi.

Sayangnya di balik kebahagiaan itu, ada seseorang yang terluka. Mark Lee harus menahan rasa sakit ketika melihat ketulusan cinta Alice kepada Jaemin. Sampai kapan pun ia tidak akan pernah menggantikan posisi Jaemin di hati Alice.

Suatu ketika, kebahagiaan Alice harus terwnggut kembali karena Jaemin tiba-tiba pergi begitu saja.

Apakah semua ini karena Mark? Atau masih ada dendam masa lalu yang ingin menyingkirkan Jaemin?


 
Blurb di atas apakah sudah memuaskan dahaga? Dahaga akan membaca? Secara pribadi aku masih kesal dengan akhir cerita di Vacancy 1. Belum puas dan masih ingin tahu lebih jauh lagi tentang si tokoh yang tergabung dalam BoyBand NCT ini.

Saat membaca buku ini, ketegangan kembali dipermainkan. Alice Kim, harus menemukan jawaban atas keputusan Jaemin. Irama itu masih tetap terasa seperti buku sebelumnya. Sialnya aku belum baca "Nowhewe" kisah awal mula dari segalanya. Segala kegelisahan Alice Kim. Awal mula misteri dan teka-teki yang berkelidan.

Standar untuk menulis FanFiction itu harus diperhatikan, agar apa yg disampaikan tidak mengecewakan pembaca. Kesalahan sedikit saja bisa menghancurkan imajinasi.

~ A k u • S u k a ~
"You can't have both the sun and moon at the same time." (Hlm, 72)

Masih seperti Vacancy 1/2, kelanjutannya ini memiliki alur yang mengalir. Bagian demi bagian berjalan dengan semestinya. Irama yg masih terasa sama. Teka-teki dan misterinya tetap terjaga. Pembaca akan dibawa naik turun. Bahkan hampir merasa menemukan jawaban atas segala pemecahan masalah nyatanya itu bagian dari konflik baru yg diciptakan penulis.

Kapasitas tokoh utama makin prima. Kemunculan tokoh sampingan juga cukup mendukung pesona si pemeran utama.

Aku sendiri merasa Dejavu saat membaca Vacancy 2/2 ini. Beberapa adegan sepertinya sudah aku ketahui, dan memang benar. Adegan berulang. Hebatnya, eksekusinya yg baik tidak akan membawa banyak masalah. Kejutan-kejutan kecil membuat pembaca terlonjak.

Kemudahan untuk menebak akhir ceritanya memang tak bisa dihindari. Bahkan seperti berbelit, berputar, dan berliku. Terasa berat dan lama. Tapi, sisi romantisme dan sedikit komedi memberi kesejukan pembaca saat mengalami hipotermia.

Yang paling aku suka lagi adalah cover buku ini. Baik Vacancy 1/2 dan Vacancy 2/2 menggunakan warna-warna fluoresen. Tampil cantik dan menawan. Bonus Pin Up dan Posternya juga keren.

Aku yang bukan pengemar NCT, harus mengintip seluk beluk mereka. Dan itu, hal yg baik. Tak ada salahnya mengenal mereka. Aku rasa, Vacancy berhasil mempengaruhi pembaca. Dengan kisahnya yg penuh rasa.
 
Vacancy 2/2 merupakan FanFiction yg punya tema unik dan cara penyajian yg baik. Banyak hal baru berbau supranatural yg belum aku tahu. Terlebih lagi NCT--BoyBand dari Korea ini punya Fansbase yg besar. Sehingga mereka yg sangat mengandrungi NCT, akan sangat senang dengan adanya buku ini.

Namun? Apakah buku ini telah memenuhi harapan pembaca?

 
~ A k u • H a r a p ~

Harapanku masih sama, seperti saat membaca Vacancy 1/2. Pembendaharaan kata lebih ditekankan. Tidak hanya asal bercerita. Sehingga akan lebih mudah dipahami. Sejujurnya, tak ada masalah dengan hal ini. Setiap penulis punya cara tersendiri dalam menyampaikan isi kepalanya. Pondasi yg kuat akan tercipta oleh tata bahasa.

Di sini, terlihat jelas kesan terburu-buru. Adegan-² yg aku rasa tidak akan bermasalah dengan jalannya cerita jika itu harus dipotong. Memperlambat cerita. Terutama yg berhubungan dengan kelogisan cerita. Jika diperhatikan beberapa hal kecil luput dieksekusi dan terkesan mengada-ada. Tapi, justru hal ini menjadikan sesuatu yg menarik. Pembaca akan dipermainkan akalnya. Mempertanyakan antara logis dan tidak logis. Sepertinya selaput pemisah itu setipis jaring laba-². Sulit dibedakan. Tapi, jika diperhatikan lebih detail. Pola itu tampak nyata.

Kejutan-kejutan kecil, meletup-letup. Membuat pembaca terjungkir berkali-kali. Saat menghadapi akhir dan menemukan masalahnya, akan tersenyum puas. Ternyata kerumitan sejak awal itu, akan membawa pada suatu hal yg membahagiakan.

Hanya, buku ini akan sangat sulit dibaca, jika pembaca belum membaca buku sebelumnya. Tidak ada basa-basi pembuka. Sejak awal halaman diharapkan pembaca sudah paham dan membaca buku pertamanya. Memang ini adalah satu buku yg terpotong jadi dua. Pemotongannya pun cukup akurat.

Konflik yg rumit sebuah cerita memang sering kali mendebarkan. Tapi, saat konflik yg ditimbulkan tersebut berlebihan. Maka tak hanya mendebarkan, menimbulkan lenguhan pelan tentu saja.

~ S a t u • H a l ~

Bayangkan bahwa ini adalah sebuah sinetron yg penuh instrik. Dengan pengembangan cerita setiap episodenya. Konflik-² itu bergulir terus selama pembaca menyukainya. Hingga akhirnya menjadi episode panjang tiada akhir. Tapi, tetap saja banyak yg suka.

FanFiction ini juga seperti itu. Konflik-² terus bermunculan sesuai keinginan pembaca. Pembaca yg sepertinya sangat suka dengan kisah Alice Kim, Na Jaemin, dan Mark Lee. Terlebih lagi misteri terselubung itu.

Aku tak banyak kata untuk mengatakan bahwa Vacancy nyaris membuatku terus bertanya. Sebenarnya, buku ini membahas tentang apa? Mulai dari judul dan tema cerita. Romance, Supranatural, Fantasi, atau bahkan hanya FanFiction biasa seperti yg ada di platfon kepenulisan itu.

Tapi, penulis memang pandai mempermainkan pembaca.



Beberapa kali aku merasa buku ini akan selesai. Tapi, ternyata belum. Dan aku sendiri memang menyukai buku ini. Mulai dari karakter yg tak butuh banyak imajinasi. Kemustahilan cerita yg sering mengganggu pikiran dan melenguh, "ah ini hanya fiksi." Semua mungkin saja terjadi.

Akhir cerita yg jelas, penutup kisah yg manis. Apakah akan ada Vacancy 3? Atau seri lain? Selama pembaca senang, penulis juga senang tentunya. Permintaan pembaca akan terus ada. Selama mereka masih merasa belum puas.

Kapan lagi, mendapatkan buku menarik dengan NCT sebagai roll model.

Penyuka NCT, wajib membaca buku ini.

~ A k u • P i k i r ~

Aku pikir ini akan menjadi suatu cerita panjang yang penuh liku. Akhir cerita yang manis, dengan segala macam penyelesaianya. Misteri yang ditebarkan sejak buku pertama hingga buku kedua berjalan dengan baik, walau ada beberapa bagian yang cukup mengganggu dan jika dihilangkan tak akan merusak cerita. Episode seperti ini, jelas akan membuat pembaca merasa puas. Puas akan tebalnya halaman, puas dengan penggambaran sang Idola(NCT - Na Jaemin dan Mark Lee, mereka sangat dominan), puas akan sentuhan fantasi di balik romantisme.

Seperti buku pertamanya, pengemar KPop pasti akan menyukai buku ini. Tidak ada alasan untuk menolak Vacancy. terlebih lagi judul bukunya yang sedikit memberi tipuan akan seperti apa kisah di dalamnya. Setidaknya, aku sempat tertipu.

Urusan cerita yang klise, memang tidak perlu aku jabarkan lebih jauh atau tentang karakter utamanya. Meskipun aku sama sekali awam dengan mereka(NCT) aku bisa menangkap mereka dengan mudah. Cukup membayangkan mereka saja, sudah memuaskan pembaca. Tapi, ada sedikit kekurangan dalam buku ini, tak bisa dibaca secara sendiri-sendiri. Setidaknya harus dibaca secara berurutan, agar tak merasa kaget. ceritanya yang sudah membuat kaget dan tegang, apakah harus terkaget-kaget dengan alurnya yang muncul tiba-tiba begitu saja, saat pembaca melewatkan buku sebelumnya? aku rasa tidak. Jadi aku sarankan untuk mengikuti kisah ini dari awal hingga akhir, agar mendapatkan semua cerita utuh yang mendebarkan.

 
 


Komentar

Popular Posts