[RESENSI BUKU] KILOVEGRAM - MEGA SHOFANI

Data Buku 

Judul Buku : Kilovegram

Penulis : Mega Shofani

Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

Tahun Terbit : 2018

Tebal Buku : 272 hlm

Sinopsis

Kata orang, Aruna itu sebenarnya cantik, tapi.... Gendut.

Iya , Aruna tahu ia gemuk. Ia pun kenyang dan tidak mempan lagi diejek. Habisnya bagaimana? Ia paling sulit menolak makanan, apalagi yang enak. Masakan Mama, misalnya. Atau traktiran Raka, sahabatnya.

Tetapi sikap cuek Aruna mulai berubah setelah Nada, sepupunya yang cantik dan serbabisa, masuk ke SMA yang sama dengannya. Bukan itu saja, Raka terang-terangan memuja dan mendekati Nada sehingga membuat Aruna merasa tersisih dan minder. Apa yang harus ia lakukan agar bisa seperti Nada ?

Aruna pun memutuskan mulai berdiet. Bagaimanapun caranya, ia harus langsing, langsing, langsing! Ia tidak akan kalah dengan cewek-cewek lain di sekolah dan akan mendapatkan kembali perhatian Raka.

Diet dimulai dari... Sekarang!

Resensi

"Sama siapa ya, gue bakal jatuh cinta nantinya?" (Aruna, Hlm 22)

Aruna baru saja, masuk SMA. Aruna sekolah di SMA Angkasa, seperti sekolah lainnya sebelum resmi di terima harus menjalani MOS-Masa Orientaai Siswa. Hari pertama, Aruna melakukan sebuah pelangaran dan harus mendapat hukuman pust up sebanyak 100 kali. Aduh, Aruna yang memiliki tubuh gendut, apakah bisa melewatinya. Terlebih lagi yang menghukum Aruna adalah Raka, anggota OSIS dan juga sahabatnya sejak kecil.

Aruna dan Raka telah bersama sejak masih TK sampai SMA, mereka selalu satu sekolah. Raka 2 tingkat di atas Aruna. 

Persahabatan mereka sangat erat, tak jarang membuat iri teman-teman yang lain. Raka itu keren, Ganteng dan salah satu cowok idaman setiap cewek. Sementara Aruna itu cantik tapi gendut.

Meskipun Aruna selalu mengatakan pada dirinya bahwa persahabatannya dengan Raka akan tetap seperti itu, takkan ada rasa cinta di antaranya. Tapi,.. Apakah memang persahabatan mereka akan tetap baik-baik saja.

"Cinta itu soal perasaan. Siapa yang tahu sih, gimana hati Raka ataupun hati lo sendiri?" (Nada, Hlm 68)

Nada, sepupu Aruna dari Tasikmalaya memutuskan pindah dan bersekolah di tempat yang sama dengan Aruna. Nada tinggal serumah dengan Aruna. Nada yang cantik, multitalenta dan juga memiliki tubuh yang bagus. Menarik perhatian setiap cowok di SMA, termasuk Raka. 

Aruna mendapat saingan sekarang, perhatian Raka berubah. Meskipun Nada sepupu Aruna, Aruna merasa iri dengan kedekatan mereka. Apakah Aruna cemburu? Aruna yang selalu bisa menghadapi cercaan akan tubuh gendutnya dari teman-temannya, Seperti Diana yang juga mengejar Raka menjadikan Aruna minder. 

Aruna bertekat untuk menjadi kurus dengan mengurangi makan dan berdiet. Termasuk mengkomsumsi obat pelangsing.

Sementara kedekatan Raka dan Nada semakin erat. Tumbuh benih-benih cinta diselimuti cemburu di hati Aruna. Sahabat yang sejak kecil selalu ada buat Aruna, kini lebih memperhatikan Nada. Sahabat yang setiap kali melakukan kesalahan hanya bisa dimaafkan setelah mentraktirnya kini tak ada didekatnya.

Kedekatan Raka dan Nada, membuat Aruna panas. Mungkin cemburu, apalagi sejak kejadian saat Aruna ikut pertunjukan busana. Raka mengolok-olok penampilan Aruna. Sehingga Aruna semakin bertekat untuk menjadi langsing seperti Nada. Aruna melakukan diet dan meminum obat pelangsing dengan dosis berlebihan.

Hubungan Raka dan Aruna memburuk. Mereka saling berjauhan. Dalam hati Aruna, dia ingin seperti dulu. Bisa bercanda dan bersama dengan Raka lagi. Namun, adanya Nada di antara mereka sedikit membuat Aruna berpikir ulang. Dia menyayangi Raka, tapi dia juga menghargai sepupunya, Nada.

Aruna berhasil menurunkan berat badannya. Kini Aruna tampil dengan tubuh yang sedikit langsing, jadi lebih menarik. Namun,.. Apa yang akan terjadi.

Apakah Aruna berhasil menarik perhatian Raka?

Sebuah peristiwa mengubah hidup seseorang Diana teman yang dulu suka menganggu Aruna kini menjadi teman baiknya.

Apa yang telah Aruna lakukan?

Kedekatan Aruna dan Valen kakak laki-laki Diana. Membuat Raka uring-uringan. Apalagi setelah Aruna jatuh sakit karena kecerobohannya. Diam-diam ada yang cemburu, ada yang marah.

Tapi, Raka malah jadian sama Nada. Bagaimana dengan hati Aruna?

Raka juga mulai menjauhi Aruna. Apa yang terjadi selanjutnya? Lebih baik baca kisah lengkapnya di buku Kilovegram.

Aku jamin kalian-kalian akan dibawa ke masa SMA yang manis.

"Cinta memang bukan soal ukuran, bukan soal angka pada jarum timbangan, juga bukan soal wajah yang dipoles riasan. Cinta melibatkan lebih dari itu ... Yaitu perasaan." (Hlm 268)

Kisah dalam buku ini sangat manis, jadi senyum-senyum sendiri saat mengingat kisahnya. Ya,.. Aku telah melewatkan masa SMA hampir 12 tahun yang lalu. Meskipun begitu, buku ini masih cocok dibaca oleh orang yang telah dewasa. Hehehe,.. Ya hitung-hitung nostalgia masa remaja.

Penulis sangat lihai dalam membuat cerita remaja, terbukti dengan cerita yang sederhana mampu membawa kembali ingatan pembaca akan masa-masa SMA. Setidaknya bagi pembaca yang masih SMA juga bisa merasakan manisnya masa SMA. Alur cerita yang runtut tak terlalu menyulitkan pembaca. Gaya bahasa yang remaja sekali juga tampil mengesankan. Komposisi yang sangat pas, tidak terlalu berlebihan. Konflik yang dihadirkan juga tidak terlalu banyak. Cukup, untuk buku bergenre Teenlit.

Karakter setiap tokoh sangat pas. Alur yang disampaikan juga mengalir dengan baik, rapi dan halus. Meskipun konflik yang dihadirkan terkesan biasa saja. Ada satu yang istimewah dari novel ini. Yaitu, cerita remaja biasa yang dibuat dengan jalinan kata-kata yang indah.

Pesan moral yang diselipkan juga sangat mengena untuk remaja. kita di ajarkan untuk selalu percaya diri, dengan apa yang telah kita milikki. contohnya adalah Aruna, meskipun memiliki tubuh yang tidak ideal, atau gemuk. Aruna berani tampil untuk menjadi seorang model busana. 

Berbagai perundungan dan hinaan yang membuat telingga Aruna panas pun menjadi semacam cambuk untuk berbuat yang lebih baik. berusaha lebih keras untuk membuktikan bahwa Aruna juga bisa seperti yang lain. Salut bukan? remaja sekarang mana ada yang bisa tahan jika di Bully teman-teman, yang ada mana nangis di pojokkan. tapi kalau Aruna membalas semua itu dengan prestasi yang membanggakan.

Kalau menurutku, buku ini bagus. Aku beri 3 bintang dari 5 bintang yang aku punya. Kok hanya 3 bintang? Kan ceritanya seru, manis, dan menarik.

Jadi begini, ada banyak sekali kesalahan penulisan, tidak hanya salah tapi ada beberapa kalimat yang kehilangan kata sehingga maksud dari kalimat itu tidak jelas. Pembaca di buat untuk berpikir menemukan kata yang hilang itu, agar kalimat itu utuh. Agak sedikit membingungkan bukan. Hehehe,.. Di beberapa bagian memang terdapat lubang-lubang kecil yang belum tertutup sempurna, hingga membuat ceritanya jadi kurang greget.

Meskipun begitu Kilovegram, sangat menarik untuk dibaca. Gaya bahasannya ringan dan tidak terlalu berlebihan.

Jadi, baca saja bukunya, dan rasakan manisnya masa SMA. Terutama bagi kamu yang punya masalah ukuran berat badan seperti Aruna.